KEDISAN– Selasa (12/10/2021) Pemerintah Desa dan Penyuluh KB Kedisan memfasilitasi penyelenggaraan kegiatan Pencegahan dan Penanganan Stunting Tingkat Desa. Dengan mengambil fokus tema penyuluhan 1000 Hari Pertama Kehidupan, kegiatan yang berlangsung di Ruang Pertemuan Kantor Desa Kedisan mendatangkan ibu hamil dan keluarga yang memiliki baduta sebagai sasaran kegiatan.
Pada kesempatan ini Bidan Gizi dari Puskesmas kintamani 4. Dan anggota dari IPeKB kabupaten Bangli yang selaku narasumber kegiatan memberikan paparan mengenai tema terkait dengan Pencegehan Stunting. menggaris bawahi beberapa poin penting, yang diantaranya adalah bahwa kegiatan penanganan stunting telah menjadi prioritas nasional yang ditangani oleh lintas sektoral yang diantaranya adalah Dinkes dan BKKBN.
Oleh karena itu serangkaian intervensi seperti pembinaan, Penyuluhan maupun pemberian PMT bisa dimanfaatkan dengan optimal oleh masyarakat terutama di wilayah yang menjadi lokus stunting.
Hal kedua yang ditekankan adalah mengenai konsep penanggulangan stunting yang terbagi ke dalam 2 sub kategori yaitu pencegahan dan penanganan yang terangkum ke dalam penjabaran 1000 HARI PERTAMA KEHIDUPAN . “bagaimana keluarga mampu memberikan asupan nutrisi yang baik kepada ibu hamil. Dan setelah anak lahir bagaimana pola prilaku kita Dalam pemberian makanan pendamping salah satunya pemberian asi dan PMT Yang diberikan secara beragam dan inovatif. Sedangkan hal terakhir yang disampaikan adalah himbauan untuk ber-KB, karena menunda/ mengatur jarak kelahiran juga termasuk dalam salah satu upaya pencegahan stunting.
Penyuluh KB Kedisan